Cara kirim tanaman ke luar negeri merupakan informasi yang banyak dicari oleh calon pebisnis yang ingin menggeluti bidang ekspor tanaman. Ekspor di bidang tanaman cukup menjanjikan karena keberagaman tanaman yang bermanfaat dan jarang ada di negara lain.
Untuk mengekspor tanaman ke luar negeri, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk pengirimannya. Pasalnya, tanaman merupakan makhluk hidup yang bisa layu dan mudah rusak jika tidak disimpan dengan baik, apalagi untuk dikirim ke luar negeri. Berikut ini cara mengirim tanaman ke luar negeri.
Cara Kirim Tanaman ke Luar Negeri Agar Sampai Tujuan Dengan Selamat
- Siapkan Dokumen
Sebelum mengekspor tanaman, eksportir harus memiliki izin dari pemerintah untuk melakukan kegiatan ekspor tanaman yang dibuktikan dengan adanya SIP Mentan. SIP Mentan merupakan surat izin ekspor tanaman yang diberikan oleh pemerintah.
Dokumen SIP ini diperoleh secara online melalui website resmi menteri pertanian dan menjadi salah satu syarat perusahaan tanaman ekspor. Setelah terdaftar secara resmi, Anda sudah bisa melanjutkan proses ekspor lainnya dengan aman.
Selain SIP mentan, Anda juga memerlukan dokumen lainnya yang membuktikan bahwa proses ekspor tersebut sudah legal. Siapkan SATS-DN yang diterbitkan oleh Dirjen Perlindungan Hutan, Kementerian Kehutanan, dan Konservasi Alam. Selain itu, Anda juga perlu menyiapkan sertifikat perlakuan untuk tanaman atau fumigasi.
- Siapkan Tanaman dan Bahan Pengemasan
Jika berkas persyaratan ekspor tanaman sudah disiapkan, saatnya menyiapkan tanamannya untuk dikemas dengan baik. Kenali karakteristik tanaman yang akan dikirim untuk mempertimbangkan bahan pengemas yang sesuai. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan kerusakan yang terjadi pada saat pengiriman.
Selanjutnya, siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk mengemas tanaman, seperti plastik, kertas, serta dus yang kuat. Bahan ini juga perlu disesuaikan dengan jenis dan ukuran tanaman yang akan dikirim.
Baca Juga: Cara Kirim Mebel ke Luar Negeri Agar Tidak Rusak
- Bungkus Media Tanam Menggunakan Plastik
Cara kirim tanaman ke luar negeri agar tetap segar yakni dengan membungkus media tanam atau tanah tanaman menggunakan plastik. Setelah itu, ikatlah plastik tersebut dengan rapat agar tanaman tidak mudah goyang.
Membungkus media tanam menggunakan plastik bertujuan untuk mencegah kebocoran yang bisa berakibat remah tanah jadi berceceran dan mengotori bagian lainnya. Dengan demikian, tanaman bisa lebih aman pada saat proses pengiriman.
- Lapisi Daun Menggunakan Kertas
Daun adalah bagian tanaman yang cukup rapuh dan sangat mudah layu. Jadi, Anda perlu melapisi bagian daun tanaman menggunakan kertas. Ini termasuk salah satu cara kirim tanaman ke luar negeri yang mudah untuk mencegah kerusakan daun.
Dengan begitu, tanaman bisa sampai tujuan dengan aman dan minim kerusakan. Pengiriman tanaman ke luar negeri memang membutuhkan persiapan khusus, termasuk dalam pengemasannya yang harus ekstra hati-hati.
- Masukkan Seluruh Bagian Tanaman ke Dalam Dus
Jika bagian media tanaman dan daun sudah benar-benar terlindung, saatnya memasukkan seluruh bagiannya ke dalam dus. Anda perlu mengukur dus terlebih dahulu agar sesuai dengan ukuran tanamannya.
Pilihlah material dus yang tebal dan kuat atau buat menjadi beberapa lapis untuk satu kemasan. Hal ini bertujuan untuk menjaga tanaman agar tetap aman meskipun terkena benturan saat proses pengiriman.
Demikianlah beberapa tips dan cara kirim barang ke luar negeri yang penting untuk calon eksportir. Pastikan Anda membaca artikel ini agar mengetahui cara kirim tanaman ke luar negeri agar tetap segar hingga sampai ke tujuan.
