Cara packing sarang burung walet perlu di perhatikan sebelum mengirim produk ini ke Luar Negeri. Dalam pengemasan sarang burung walet, dibutuhkan teknik packing yang tepat hal ini dikarenakan produk ini termasuk produk yang mudah hancur. Maka dari itu, dibutuhkan cara khusus agar sampai ke tangan pembeli dengan baik.
Saat mengemas sarang burung walet untuk dikirim ke perjalanan yang jauh, maka Anda harus mengemasnya dengan sangat teliti. Apalagi untuk pengiriman ke Luar Negeri yang membutuhkan waktu lama. Perhatikan cara-cara packing sarang burung walet berikut ini..
Cara Packing Sarang Burung Walet yang Tepat Agar Produk Aman
- Memenuhi syarat ekspor
Sebelum packing sarang burung walet, pastikan Andsa telah melengkpi seluruh syarat ekspor produk ke Luar Negeri. Salah satu syarat wajib untuk produk ini yaitu dengan memanaskannya selama 3,5 detik dengan suhu minimal 70 derajat Celcius.
Selain itu, kadar airnya pastikan hanya 18% dan nitrit harus kurang dari 30 PPM dan bebas dari kontiminasi bahan berbahaya. Setelah itu, baru Anda mulai mengemas produk ini dengan cara packing sarang burung walet yang benar.
- Melapisi dengan kotak kardus
Anda bisa memilih kotak kardus yang berukuran sama dengan sarang burung walet yang akan diekspor. Hal ini untuk menghindari bagian longgar yang menyebabkan produk hancur atau jebol selama pengiriman.
Penggunaan kardus dengan ukuran yang tepat ini merupakan salah satu trik packing khusus yang digunakan untuk mengemas sarang burung. Maka dari itu, pastikan mencari kotak kardus dengan ukuran yang paling sesuai.
Baca Juga: Cara Packing Kopi untuk Dikirim ke Luar Negeri Agar Aman
- Menggunakan bubble wrap
Cara packing sarang burung agar tidak mudah retak berikutnya yaitu dengan menggunakan bubble wrap untuk melapisinya. Bubble wrap digunakan untuk melapisi kotak kardus sebagai kemasan dari sarang burung walet.
Proses pengiriman produk ke Luar Negeri yang membutuhkan waktu yang lama harus menggunakan bubble wrap untuk menghindari tekanan dan benturan. Maka dari itu, untuk pengiriman sarang burung walet ini bubble wrap lebih disarankan dari pada lakban atau selotip.
- Menggunakan kardus anti air
Setelah dilapisi dengan bubble wrap, terakhir produk akan dilapisi dengan kardus yang anti air. Penggunaan kardus anti air untuk menghindari paket rusak selama perjalanan yang rusak akibat terkena air. Untuk ukurannya juga harus disesuaikan dengan sarang burung walet tersebut.
Ukuran kardus yang sesuai akan menjaga produk untuk tidak mudah terguncang dan juga hancur selama perjalanan. Pengiriman produk ke luar negeri membutuhkan waktu tempuh dan jarak tempuh yang jauh sehingga harus dikemas dengan lebih aman.
- Menyegel paket
Jika sudah dilapisi dengan kardus anti air, selanjutnya segel paket dengan lakban agar paket tersebut tertutup dengan rapat. Pilhlah lakban anti air yang dapat merekatkan kardus dengan erat. Agar lebih yakin, lakukanlah survey terkait lakban berkualitas yang bisa digunakan untuk merekatkan kardus anti air tersebut.
- Menambahkan stiker
Pada bagian atas kardus packing harus ditambahkan stiker peringatan seperti ājangan dibantingā atau āmudah pecahā. Stiker ini diperlukan sebagai informasi untuk pihak ekspedisi untuk menjaga produk yang Anda kirimkan.
Sarang burung walet sebagai produk yang mudah sekali pecah perlu ditempelkan beberapa stiker peringatan di kemasannya. Anda bisa membuat stikernya sendiri atau meminata jasa pengiriman untuk membuatnya.
Demikianlah beberapa cara packing sarang burung walet yang wajib Anda perhatikan agar barang tetap aman sampai ke tangan pembeli. Selain cara packing yang baik dan benar, pastikan Anda memilih jasa kirim yang terpercaya untuk kirim paket ke luar negeri dengan Intrasia.